Merespon adanya kelangkaan BBM untuk Nelayan, Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) melakukan survei di 11 Provinsi. Hasil survei menunjukan bahwa BBM baik solar maupun pertalite mengalami kelangkaan, sehingga hal ini menyebabkan mayoritas nelayan berhenti melaut. Akses Nelayan Kecil terhadap BBM terlebih itu BBM Bersubsidi, memang tergolong belum begitu lancar pendistribusiannya sejak lama. Alhasil, kelangkaan yang terjadi saat ini disinyalir sebagai puncak dari belum baiknya alur distribusi BBM kepada nelayan.
Informasi selengkapnya silahkan menghubungi 088229752731 (Humas DPP KNTI).