Konsolidasi Koperasi Perikanan dan Kelautan di Basis KNTI se-Jawa

Pemalang, 15 Mei 2025. Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) menggelar serangkaian kegiatan untuk memperingati HUT ke-16, salah satunya adalah Konsolidasi Koperasi Perikanan dan Kelautan di basis KNTI se-Jawa.

“Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu giat memperingati HUT ke-16 KNTI “, demikian disampaikan Ketua Umum DPP KNTI Dani Setiawan di Pemalang, Kamis (15/05).

Dani menjelaskan tujuan kegiatan konsolidasi koperasi perikanan dan kelautan di basis KNTI se-Jawa adalah untuk penguatan ideologi dan pemahaman pengurus koperasi dan pengurus KNTI atas jati diri koperasi dan amanat Pancasila serta UUD 1945 dalam pelaksanaan sistem perekonomian nasional, mengidentifikasi persoalan dan kebutuhan koperasi perikanan dan kelautan di basis-basis KNTI serta meningkatkan pemahaman dan kapasitas pengurus koperasi dalam manajemen kelembagaan dan usaha.

Peserta yang hadir, lanjut Dani, berasal dari pengurus koperasi nelayan anggota KNTI Jakarta Utara, Trenggalek, Rembang, Pemalang, Indramayu, Semarang, Surabaya, Kota Pekalangongan, Kabupaten Demak, dan Kabupaten Cilacap.

Konsolidasi ini diharapkan mampu meneguhkan arah koperasi sesuai dengan 3 tiang pancang haluan gerakan KNTI yakni kedaulatan di bidang politik, mandiri di bidang ekonomi, dan berkelanjutan secara lingkungan.

Selain itu, lanjut Dani, penguatan koperasi menjadi semakin penting ketika kita melihat kondisi nelayan tradisional yang masih rentan secara ekonomi dan sosial. KKP menyebut di tahun 2023, lebih dari 70% nelayan Indonesia adalah nelayan skala kecil atau tradisional, dengan penghasilan rata-rata di bawah UMR.

Perjalanan panjang KNTI selama 16 tahun telah memfasilitasi terbentuknya koperasi perikanan di berbagai daerah, misalnya Koperasi yang mengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBUN) seperti Koperasi Mina Perdana Samudera di Jakarta Utara, Koperasa Jaya Nelayan Tradisional Indonesia di Pemalang, dan Koperasi Layar Maju Bersama di Semarang.

“ Beberapa koperasi anggota KNTI menekuni bisnis solar untuk nelayan, seperti Koperasi Mina Perdana Samudera di Jakarta Utara, Koperasi Jaya Nelayan Tradisional Indonesia di Pemalang, dan Koperasi Layar Maju Bersama di Semarang “ pungkas Dani.

Scroll to Top