KPPI Lombok Utara terbentuk pada 20 Mei tahun 2022 dengan Masmunisri sebagai penggeraknya dan 30 perempuan pesisir sebagai anggota. Sebelumnya para perempuan nelayan tergabung dalam POKLAHSAR (Kelompok Pengolahan dan Pemasaran). Produk olahan seperti abon ikan, kerupuk ikan dan rumput laut, stik tulang ikan, stik rumput laut, amplang ikan dll, telah mereka hasilkan. Perempuan nelayan Lombok Timur mayoritas adalah pedagang. Mereka menjual hasil tangkap suami ataupun nelayan lain di pasar, media sosial, bahkan berkeliling ke dari rumah ke rumah. Beberapa dari mereka juga mengolahnya menjadi abon ikan, ikan teri dan ikan pindang sebelum dipasarkan.
Para perempuan pesisir punya mimpi besar untuk selalu berdaya dalam banyak bidang terutama bidang ekonomi dan pendidikan. Mereka sadar bahwa rendahnya sumber daya manusia akan mempersulit kehidupan mereka. Dengan adanya KPPI, perempuan pesisir berharap adanya pembinaan dan pendampingan berkelanjutan, termasuk penyediaan alat produksi dan media pemasaran hasil olahan.